Module

Peningkatan Produktivitas Tanaman Hortikultura Berbasis Pertanian Berkelanjutan

16 Sep 2022

Modul Pembelajaran - Peningkatan Produktivitas Tanaman Hortikultura Berbasis Pertanian Berkelanjutan Edisi I

Subsektor hortikultura merupakan salah satu komponen penting dalam upaya pembangunan pertanian di Indonesia yang terus berkembang dari waktu ke waktu. Pasar produk komoditas tersebut bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pasar di dalam negeri, melainkan juga sebagai komoditas yang dapat bernilai ekspor. Indonesia menghadapi tantangan dalam pengembangan komoditas Hortikultura yang beragam sehingga praktisi, akademisi, peneliti, dan pihak-pihak terkait berusaha untuk menjawab tantangan tersebut. Salah satu problemnya adalah produktivitas lahan yang masih rendah sehingga efisiensi pemanfaatan lahan itu sendiri belum cukup efisien. Adopsi teknologi penunjang produksi di Indonesia telah berkembang sebagai salah satu upaya intensifikasi dalam praktik pertanian berkelanjutan. Teknologi diciptakan berdasarkan kebutuhan secara presisi sehingga menghasilkan akurasi dan efisiensi yang tinggi pula. Input genetis tidak terlepas dari salah satu faktor
penentu hasil akhir sehingga pemilihan input genetis yang tepat dapat meningkatkan hasil berdasarkan potensi genetiknya. Misalnya pada tanaman sayuran, bawang merah pada umumnya petani menanam menggunakan umbi yang turun temurun dan tidak terjaga dengan baik sehingga hanya menghasilkan di bawah 7,5 ton umbi/ha, tetapi setelah menggunakan input genetis unggul dan dikelola secara semi-intensif petani mendapat perolehan hasil sekitar 9,6 ton umbi/ha (Djatnika et al, 2015).

Isu lingkungan yang menjadi sorotan publik karena praktek pertanian yang tidak bijak menjadi salah satu tantangan tersendiri dalam pengelolaan pertanian, terutama dalam penggunaan bahan-bahan kimia sintetis yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Praktik pertanian yang tidak ramah lingkungan tentunya tidak akan membuat pengelolaan pertanian dapat berlanjut sehingga diperlukan upaya-upaya intensifikasi yang ramah lingkungan. Dalam upaya menuju peningkatan produktivitas tentu wajib bagi pelaku usaha untuk dapat mempertimbangkan aspek lingkungan sehingga proses pengelolaan ini dapat berlanjut dan berkembang untuk memenuhi kebutuhan pasar. Sehingga dalam modul ini akan membahas banyak tentang praktik pertanian berkelanjutan untuk tanaman Hortikultura.

Download disini untuk baca lebih lanjut


Back To List